Selasa, 21 Februari 2017

Tenis Combiphar Open 2017 > Anthony Susanto Mampu Pecahkan Telor Dengan Taklukan Sunu Wahyu

Anthony Susanto sukses mengalahkan seniornya Sunu Wahyu Trijati  pada seri III Combiphar Tennis Open 2017, Selasa (21/2/2017) di Jakarta
Sumber Asli -- C0I - JAKARTA – Petenis Indonesia, Anthony Susanto membuktikan tampil percaya diri (PeDe) saat menghadapi seniornya, Sunu Wahyu Trijadi pada final kualifikasi turnamen tenis Combiphar Open 2017 di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (21/2/2017). Dia mampu menaklukkan Sunu. Kemenangan ini bukan saja mengantar Anthony lolos ke babak utama namun juga memecahkan telor kemenangan setelah sebelumnya selalu kalah dari Sunu.


            Anthony Susanto berhasil mengalahkan seniornya dalam duel sesama penerima fasilitas wild card, Sunu Wahyu Trijati (29). Remaja 19 tahun itu hanya butuh waktu kurang dari satu jam untuk menang straight set, 6-1 6-1.
          “Ini kemenangan pertama atas Sunu. Saya selalu kalah darinya, meskipun terakhir sudah bisa memaksanya bermain rubber set,” tutur Anthony yang memborong tiga medali emas di PON 2016 ini.
            Bukan itu saja. Anthony juga melaju di nomor ganda. Berpasangan dengan petenis Thailand, Kittiphong Wachiramanowong. Duet unggulan kedua itu menang mudah atas sang adik, Anthony Susanto/Christian Alvin Edison 6-0 6-2.
            Sementara itu petenis Indonesia lainnya, Justin Barki (16 tahun) berupaya menorehkan prestasi lebih baik pada turnamen pekan ketiga Combiphar Tennis Open 2017 di lapangan tenis Hotel Sultan Jakarta. Di seri penutup kejuaraan berhadiah total 45.000 dollar AS atau sekitar Rp 600 juta itu, peringkat ke-1544 dunia itu menghadapi wakil Slovenia, Aljaz Radinski (1345) di babak pertama, Rabu (21/2/2017).
          “Selalu ada peluang untuk memenangi pertandingan. Pekan ini saya sehat dan siap berjuang untuk hasil yang lebih baik daripada dua seri sebelumnya,” tutur Justin yang selalu kandas di laga pembuka pada dua turnamen level ITF Men’s Future ini.
          Tekad serupa pun diusung oleh wakil tuan rumah lainnya, David Agung Susanto. Seperti Justin, anggota Pelatnas SEA Games 2017 ini pun selalu terjungkal di babak awal nomor tunggal di seri pertama dan kedua. Peringkat ke-739 dunia itu akan menantang unggulan keenam asal Perancis, Antoine Escoffier (501).
          “Meski belum sepenuhnya sembuh dari flu, namun saya sudah merasa lebih nyaman bermain di lapangan. Saya siap menang di partai tunggal  “ tekad lajang kelahiran 21 Juli 1991 ini.
           Andalan tuan rumah, Christopher Rungkat (451) yang menempati posisi unggulan keenam akan tampil perdana meladeni petenis kualifikasi asal Perancis, Arthur Weber. (COI-1)
         
Hasil Selasa (21/2)
Babak Pertama
Tunggal
Anthony Susanto v Sunu Wahyu Trijati 6-1 6-1
Ganda
2-David Agung Susanto/Kittiphong Wachiramanowong (Thailand) v Anthoony Susanto/Christian Alvin Edison 6-0 6-2
Jadwal Rabu (22/2)
Babak Pertama
Tunggal
Justin Barki v Aljaz Radinski (Slovenia)
David Agung Susanto v 6-Antoine Escoffier (Perancis)
4-Christopher Rungkat v  Arthur Weber (Perancis)


***
-->

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi